provinsi dengan 514 kabupaten/kota dan diikuti oleh lebih dari 2,9 juta guru yang terdaftar sebagai peserta UKG.
Kepala Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
(PPPPTK) Bidang Pendidikan Jasmani dan Bimbingan Konseling yang
bertanggung jawab untuk UKG wilayah Jambi, Aceh, dan Banten, Mansur
Fauzi mengatakan, antusiasme guru di Jambi mengikuti UKG tergolong
tinggi. Tidak hanya guru yang bertugas di sekolah negeri, para pendidik
yang mengajar di sekolah swasta pun antusias mendatangi tempat uji
kompetensi (TUK) yang telah ditentukan.
Mansur yang dihubungi melalui telepon, beberapa waktu lalu
mengungkapkan, ada tujuh TUK di Kota Jambi dan Kabupaten Batanghari yang
ia kunjungi. Ketujuh TUK itu adalah SMK PGRI 2 Jambi, SMK Pelita Raya
Jambi, SMA Xaverius 1 Jambi, SMK Praskab Jambi, SMK Negeri 1 Jambi, dan
SMK Negeri 1 Batanghari, SMK Negeri 2 Batanghari. Saat memantau
pelaksanaan UKG di kedua kabupaten/kota itu, Mansur didampingi Kepala
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jambi, Nuryanto.
Menurut Mansur, meski antusias, para guru yang ditemui sebelum
pelaksanaan UKG berlangsung mengaku khawatir tidak dapat melalui UKG
dengan baik. Kekhawatiran tersebut, misalnya hasil UKG akan mempengaruhi
tunjangan sertifikasi yang selama ini telah diterima guru. Mansur
menilai, guru di daerah masih belum sepenuhnya menerima informasi
lengkap mengenai pelaksanaan UKG.
“Saya jelaskan kepada para guru peserta UKG bahwa ini tidak berpengaruh
pada (tunjangan) sertifikasi. Tujuan UKG itu, pertama untuk pemetaan
kompetensi guru. Kedua, untuk menentukan jenis diklat apa yang cocok
bagi guru setelah pemetaan itu. Ketiga, sebagai bahan masukan bagi
pemerintah untuk menentukan kebijakan dalam rangka memberikan
penghargaan maupun apresiasi kepada guru-guru,” tuturnya.
Mansur mengaku, setelah mendengar penjelasan tersebut, wajah para
peserta UKG terlihat tidak lagi khawatir dan harapannya dapat melewati
UKG dengan baik.
Sementara itu, wilayah Jambi yang memasuki musim penghujan, menghadapi
kendala listrik padam. Beruntung, kondisi listrik padam ini tidak
berlangsung berjam-jam, sehingga meski terhambat beberapa menit,
pelaksanaan UKG tetap berjalan. “Karena kendala ini, waktu pelaksanaan
UKG untuk satu sesi agak mundur sedikit, tapi tidak sampai menganggu
pelaksanaan sesi lainnya,” ujar Mansur.
Ia berharap pelaksanaan UKG di TUK lainnya di seluruh Indonesia dapat
berjalan dengan baik dan lancar. Pihaknya juga akan melakukan pemantauan
di wilayah Aceh pada Senin (16/11) hingga Rabu (18/11) dan wilayah
Banten pada Minggu (22/11) hingga Selasa (24/11). (Ratih Anbarini)
Sumber : http://www.kemdikbud.go.id
Post By : Unknown | Ilmu Komputer dan Pendidikan
Terimah Kasih telah membaca artikel Antusiasme Guru di Jambi Ikuti UKG Tinggi. Yang ditulis oleh Unknown .Pada hari Kamis, 19 November 2015. Jika anda ingin sebarluaskan artikel ini, mohon sertakan sumber link asli. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Trimakasih